Friday, November 16, 2007

Presisi dan Toleransi

Apakah kedua kata presisi dan toleransi bertentangan? Pertanyaan bodoh dalam pikiran saya ketika mengutak-atik gambar hasil perhitungan dengan Matlab(R). Menggambar distribusi aliran kecepatan dalam pipa 3D. Hasilnya kalau skalanya saya kecilkan (desimal rendah) ternyata hasilnya mirip dengan teori, tapi akan sangat kacau gambarnya kalau desimal saya naikkan. Hmm..pikiran jelek saya mengatakan kalau gitu saya saya pakai desimal rendah aja....hehehe

Eits...nanti dulu, saya sedang menghindari sikap pragmatis seperti ini!! Kalau saya menggunakan desimal tinggi maka konsekuensinya akan dihadapkan pada hitungan2 rumit di langkah selanjutnya. Saya harus menghabiskan time of computing hanya karena digit ke sepuluh desimal belum konvergen. Tapi dengan desimal lebih rendah, saya harus memilih rentang akseptabilitas hasil hitungan yang makin lama makin membesar. Hal ini berakibat rentang input juga membesar.

Eh, ternyata terjawab juga pertanyaan saya...presisi dan toleransi itu merupakan rangkaian seri proses hitungan. Bisa presisi terlebih dulu kemudian toleransi atau toleransi dulu baru presisi. Presisi di awal (digit tinggi) proses menurunkan standar deviasi ekspektasi hitungan (hasil lebih mudah analisisnya). Sedangkan toleransi di depan (desimal rendah) mengakibatkan besarnya standar deviasi hasil sehingga kita harus selalu mengevaluasi dalam spektrum yang lebih luas.

Yang (sadar) sumber dayanya sedikit cenderung presisi, tapi yang (merasa) sumber dayanya berlebih cenderung mengutamakan toleransi. Benarkah demikian premis ini?

No comments: